Implementasi pendidikan akhlak dan karakter di era digital menjadi semakin penting dalam menghadapi tantangan zaman saat ini. Seiring dengan perkembangan teknologi yang pesat, generasi muda perlu dibekali dengan nilai-nilai moral yang kuat agar dapat bertahan dan berkembang di tengah arus informasi yang begitu cepat dan kompleks.
Menurut Dato’ Dr. Asyraf Wajdi Dusuki, Wakil Menteri Pendidikan Malaysia, “Pendidikan akhlak dan karakter adalah pondasi yang penting bagi pembentukan generasi masa depan yang memiliki integritas dan etika yang baik.” Implementasi pendidikan akhlak dan karakter di era digital juga sejalan dengan visi pendidikan Indonesia yang mengutamakan pembentukan karakter yang mulia.
Dr. Neneng Yanti, seorang pakar pendidikan karakter dari Universitas Pendidikan Indonesia, mengatakan bahwa “Pendidikan akhlak dan karakter tidak hanya mengajarkan tentang apa yang benar dan salah, tetapi juga tentang bagaimana mengaplikasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari, termasuk dalam penggunaan teknologi digital.”
Pentingnya implementasi pendidikan akhlak dan karakter di era digital juga disampaikan oleh Prof. Dr. Amin Abdullah, seorang ahli pendidikan Islam. Beliau menyatakan bahwa “Karakter yang baik adalah kunci keberhasilan seseorang dalam menghadapi tantangan dunia digital yang begitu kompleks. Tanpa pendidikan akhlak dan karakter yang kuat, generasi muda rentan terjerumus dalam perilaku negatif yang dapat merusak diri mereka sendiri dan lingkungan sekitar.”
Oleh karena itu, para pendidik dan orangtua perlu bekerja sama dalam memberikan pendidikan akhlak dan karakter yang baik kepada generasi muda. Pembiasaan nilai-nilai moral seperti jujur, bertanggung jawab, dan menghargai sesama harus ditanamkan sejak dini. Implementasi pendidikan akhlak dan karakter di era digital bukanlah hal yang mudah, tetapi dengan kerja keras dan komitmen bersama, kita dapat membentuk generasi masa depan yang berkualitas dan bermartabat.