Mengapa kurikulum Islami penting dalam membentuk generasi penerus bangsa? Pertanyaan ini sering kali muncul ketika kita membicarakan pendidikan di Indonesia. Dalam konteks pendidikan Islam, kurikulum Islami menjadi landasan utama dalam membentuk karakter dan moral anak-anak kita.
Sebagaimana yang disampaikan oleh Muhammad Syafi’i Antonio, seorang tokoh pendidikan Islam Indonesia, “Kurikulum Islami memberikan landasan yang kuat bagi pembentukan kepribadian anak-anak kita. Dengan mempelajari ajaran agama Islam, mereka akan memiliki pedoman hidup yang jelas dan benar.”
Menurut Ustaz Yusuf Mansur, seorang pendakwah kondang, “Kurikulum Islami bukan hanya soal pelajaran agama, tetapi juga tentang nilai-nilai kehidupan yang harus diterapkan dalam kehidupan sehari-hari. Anak-anak yang belajar dengan kurikulum Islami akan memiliki kedalaman spiritual dan moral yang tinggi.”
Pendidikan Islam yang diintegrasikan dalam kurikulum sekolah memberikan pemahaman yang lebih luas tentang ajaran agama Islam, sehingga anak-anak dapat mengaplikasikan nilai-nilai tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini juga sejalan dengan pendapat Dr. Azyumardi Azra, seorang pakar pendidikan Islam, yang menyatakan bahwa “Kurikulum Islami membantu membentuk karakter yang kuat dan tangguh pada generasi penerus bangsa.”
Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa kurikulum Islami sangat penting dalam membentuk generasi penerus bangsa yang memiliki keimanan yang kokoh, akhlak yang mulia, dan kecintaan pada negara dan bangsa. Oleh karena itu, peran pendidikan Islam dalam kurikulum sekolah harus terus diperkuat dan didukung oleh semua pihak agar dapat mencetak generasi yang berkualitas dan mampu menghadapi tantangan masa depan.